Hujan VS Inspirasi
Kalau ditanya apa hubungannya hujan dengan inspirasi sepertinya setiap kita punya jawaban masing-masing yang sudah pasti berbeda. Ada yang berpendapat hujan itu menyusahkan karena basah, atau banjir, atau apalah. Ada pula yang berpendapat hujan itu asyik, cause it's the time to get fun, seperti waktu dulu masih suka bermain hujan di bawah langit yang mendung. Tidak peduli sederas apapun.
Ia selalu menghadirkan keceriaan di wajah-wajah polos yang merindunya. Berlari-larian dengan atau tanpa baju. Wajah-wajah polos yang mungkin saat ini hanya akan ditemui di desa-desa yang belum "terkontaminasi" gadged. Karena tidak sedikit saat ini anak-anak lebih memilih duduk manis mantengin gadged daripada menikmati hujan yang benar-benar bermakna.
Ia selalu menghadirkan keceriaan di wajah-wajah polos yang merindunya. Berlari-larian dengan atau tanpa baju. Wajah-wajah polos yang mungkin saat ini hanya akan ditemui di desa-desa yang belum "terkontaminasi" gadged. Karena tidak sedikit saat ini anak-anak lebih memilih duduk manis mantengin gadged daripada menikmati hujan yang benar-benar bermakna.
Hujan selalu menyisakan cerita tersendiri. Itulah sebuah keyakinan yang sudah lama aku pegang. Bagi saya hujan selalu menghadirkan sebuah inspirasi, serta sebuah kerinduan yang mendalam. Karena sejatinya hujan itu sendiri sudah syahdu, ditambah suaranya yang berirama khas. Tidak tahu, itu ketukan nada ke berapa, atau notasinya seperti apa, namun bagi saya notasi setiap hujan turun itu sungguh indah. Pernahkah kita membayangkan jatuhnya butiran air dari jarak bermil-mil ke genteng kita? atau ke permukaan seng, asbes, atau fiber. Itu sebuah notasi dan ketukan nada yang indah. Terserah saja kalau mau dibilang posting ini sedikit lebay. Hehe, namun inilah sepenggal kata-kata yang selalu ingin aku tuliskan, aku kabarkan kepada kalian semua, pembaca yang dengan sengaja mampir ke blog saya, atau yang tidak sengaja "kesasar" di blog saya, atau yang tidak sengaja nemu link yang menuju ke blog sederhana ini. I say, welcome and thanks for your visiting.
Sedikit saja coba kita hayati setiap tetes air hujan yang jatuh. Mendengarkannya dengan santai sambil memejamkan mata dan menghirup aroma hujan yang penuh dengan kedamaian dan kerinduan. Apa yang Anda rasakan?
Saya yakin, setiap orang akan menemukan jawabannya masing-masing. Terinspirasi oleh tetesan air alam itu. Tetesan yang menjadi bukti dan kebesaran Tuhan Yang Maha Esa, Air yang namanya disebut sebanyak 44 kali dalam Al-Quran. Subhanallah, sudah sepantasnya bagi kita untuk terus bersyukur dengan hujan yang turun. Untuk dapat menikmati setiap tetes airnya, sambil mengambil sebanyak-banyaknya inspirasi.
Ngomongin tentang hujan, nggak sedikit penyanyi yang terinspirasi dengan hujan, film-film yang selalu menghadirkan hujan dalam setiap adengannya, atau bahkan novel yang mengambil hujan sebagai setting suasananya. Silahkan saja di search di Google ada banyak hasil yang menampilkan hujan. Sekitar 15.600.000 hasil dalam 0,46 detik. Belum lagi, banyak lagu atau irama yang dengan sengaja diciptakan untuk menemani suasana hujan.
Kemarin sore, tempat saya juga hujan. Sewaktu pulang sudah reda, namun ia masih menyisakan inspirasi yang membuat saya berinisiatif menuliskan tentang hujan ini. Silahkan dibayangkan, sewaktu pulang melintasi jalan komplek perkantoran AURI, suasana dingin karena hujan yang mulai reda ditambah aroma khas bunga-bunga mahoni yang berguguran di jalan. Best Moment.
| Hujan selalu menyisakan sederet inspirasi | Bahkan kali ini pun ia menyambangiku dan berkata | "Kerinduan ini akan terus hadir, senantiasa membuatmu merindukan suasana serta iramanya"|
Komentar
Posting Komentar